JAKARTA – Pertemuan antara Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri dengan Presiden Jokowi yang berlangsung kurang lebih dua jam di Batu Tulis, Sabtu (8/10) adalah sesuatu yang monumental.
Ketua Umum Arus Bawah Jokowi (ABJ) Michael Umbas mengatakan, pertemuan Ibu Mega dengan Pak Jokowi itu dapat dimaknai dalam tiga hal.
Pertama, pertemuan antara Pak Jokowi sebagai Kader PDI Perjuangan yang kini menjadi presiden dua periode untuk membahas isu strategis politik kepartaian bersama Ibu Mega selalu ketua umum partai.
Kedua, kata Umbas, pertemuan antara Presiden dan mantan Presiden untuk membahas berbagai persoalan kebangsaan, terutama ancaman krisis ekonomi global yang akan berdampak bagi Indonesia.
Ketiga, pertemuan dalam konteks koalisi partai pendukung pemerintah, dimana PDI Perjuangan sebagai jangkar utama, bagaimana menyikapi dinamika politik yang tinggi menuju 2024.
“BAGI KAMI RELAWAN ARUS BAWAH JOKOWI (ABJ) INI ADALAH WUJUD KOMUNIKASI POLITIK YANG PERLU TERUS DILAKUKAN DENGAN KOALISI PARTAI YANG MASIH SATU VISI”
“Pak Jokowi memberi pesan bahwa beliau sangat firm, solid dengan bu Mega, ketika ada barisan koalisi yang sudah mulai berbelok arah,” jelas Umbas.
Umbas menegaskan, Pak Jokowi juga telah belajar banyak dari sikap kenegarawanan bu Mega yang tinggi, kesabaran revolusioner yang kuat dan teruji, yakni ketika Bu Mega pada tahun 2014 mengalah menjadi Capres meskipun beliau ketua umum Partai.
“Untuk kepentingan rakyat, bu Mega menyerahkan tiket Capres PDI Perjuangan kepada kader terbaiknya, Pak Jokowi,” jelasnya.
Bagi relawan ABJ, lanjut Umbas, pertemuan ini bukan soal isu apakah membahas isu personal capres antara Ganjar atau Puan, tapi lebih dari itu yakni bentuk konfirmasi sikap politik pak Jokowi dan bu Mega selalu dalam bingkai ideologis, seiring sejalan, bukan pragmatisme atau kepentingan temporal.
“Kami berharap Pak Jokowi segera melakukan konfigurasi ulang koalisi termasuk reshuffle dalam kabinet, agar pemerintah hingga 2024 tetap solid, dan konsisten bekerja untuk rakyat, bangsa dan negara,” tuntas Michael Umbas, Ketua Umum relawan Arus Bawah Jokowi (ABJ).