EraKita.id – Sekjen Partai Gerindra Ahmad Muzani mengatakan Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto terus membantu kaum petani dan partainya berkomitmen untuk memajukan dan mensejahterakan kaum petani.
“Ketika Pak Prabowo menjadi Ketua Umuk HKTI, Pak Prabowo melakukan advokasi pembelaan dan support kepada para petani, para UMKM, para nelayan. Dan ternyata dalam melakukan pembelaan terhadap petani nelayan orang-orang kecil, orang-orang yang selama ini terpinggirkan, Pak Prabowo sangat peduli dengan hal itu,” kata Muzani dalam keterangannya saat bersilaturahmi dengan para paguyuban petani Jember di City Forest, Jawa Timur pada Jumat (2/9/2022).
Itu sebabnya, menurut dia, Partai Gerindra bukan hanya sebuah kendaraan politik, tapi juga merupakan alat perjuangan bagi kesejahteraan para petani, nelayan, dan juga rakyat kecil yang mencari keadilan.
“Itulah semangat Pak Prabowo menyumbangkan tenaga pikirannya bahkan hartanya untuk kebangkitan para petani dan nelayan serta rakyat miskin. Kenapa itu dilakukan oleh Pak Prabowo? Karena beliau merasa bahwa bangsa ini, negara ini telah memberi banyak hal kepada beliau. Maka di sisa umurnya ini Pak Prabowo berfokus untuk memberikan yang terbaik bagi rakyat dan bangsa,” jelas Wakil Ketua MPR itu.
Muzani melanjutkan, jika rakyat menghendaki adanya perbaikan pertanian dan peningkatan kesejahteraan petani serta nelayan, maka Pemilu 2024 menjadi hal yang paling menentukan.
“Kalau kemudian kita semua bertekad agar 2024 menjadi era petani, petani makmur, petani kuat, negara kuat maka Pak Prabowo presiden 2024. Negeri kita petaninya banyak, tanahnya subur, orangnya banyak, negeri terampil yang dianggap sebagai alternatif penyangga kebutuhan dunia. Semua ada di sini. Artinya bahwa negara kita bisa menjadi penyedia alternatif pangan dunia,” imbuh Muzani.
Menurut Muzani, sosok Prabowo menjadi penentu kebangkitan Indonesia raya di tengah ancaman krisis pangan dan ketidakpastian global.
“Bapak-bapak tidak usah khawatir. Komitmen Partai Gerindra, komitmen Pak Prabowo terhadap kemajuan dan peningkatan kesejahteraan petani tidak akan bergeser,” kata dia. (*)